Notification

×

Iklan


Iklan


Bantu Pelaku UMKM Mudigo Gruop Lounching Warung Kupie

Selasa, 16 Maret 2021 Last Updated 2022-09-19T09:15:59Z


Medan - AYOMEDAN.COM : Menjamurnya bisnis kuliner di Kota Medan dan juga antusias masyarakat kota Medan yang sangat menyukai kuliner, mulai dari mie Aceh, Bakso, Mie Ayam, Sate, Nasi Goreng, Ayam Penyet/Geprek, soto, makanan Sea Food, ikan bakar, dan aneka jus buah tersedia disetiap stan kuliner yang ada di kota Medan. Peluang ini tentunya menjadi incaran para pemodal membuka usaha kuliner yang murah, sehat dan disukai banyak orang.


Hal inilah yang dilakukan oleh Arnold Budiman Hutasoit, salah satu pengusaha Kota Medan. Pria asli Batak ini mengadopsi semua jenis kuliner yang ada di kota Medan, dan bekerjasama dengan pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk berjualan di Warung Kupie Mudigo, yang berlokasi di Jalan Asrama No.8 Kecamatan Medan Helvetia dekat dengan simpang lampu merah Gaperta. 


Dikatakan Arnold, keberadaan Warung Kupie Mudigo akan dapat menghidupkan perekonomian para pelaku UKM ditengah situasi pandemi Covid-19 saat ini. Para pelaku UKM tentunya akan berupaya bagaimana agar dapat meningkatkan ekonominya, dengan memanfaatkan fasilitas dan peluang yang ada.


"Kita berharap keberadaan Warung Kupie Mudigo dapat bermanfaat bagi para pelaku UKM dan juga masyarakat di sekitar Gaperta," katanya sambil menjelaskan ke wartawan, bahwa warung miliknya tetap mengikuti aturan Protokol Kesehatan, buka pukul 08.00 WIB dan tutup sekitar pukul 21.00 WIB, Selasa 16 Maret 2021.


Ditambahkan Arnold  lagi, Warung Kupie Mudigo miliknya menyediakan beraneka ragam masakan kuliner dan minuman segar, seperti jus buah, kopi khas Aceh dan teh manis (panas dan dingin) dengan harga yang sangat terjangkau.


"Kalau masalah harga kita sesuaikan dengan kemampuan masyarakat. Kita ingin keberadaan Warung Kupie Mudigo ini dapat diterima masyarakat, terutama di daerah ini (Medan Helvetia) dan juga masyarakat kota Medan. Karena kita mengetahui situasi sulit saat ini dimasa Covid-19, namun kita harus tetap tegar. Kita sesuaikan harga dengan kemampuan masyarakat saat ini," pungkas Arnold Budiman Hutasoit. (ams)