Notification

×

Iklan


Iklan


Lantamal I Belawan Gelar Press Confrence Terkait Diamankannya Sabu-sabu Seberat 36,756,7 Kg

Selasa, 14 Maret 2023 Last Updated 2023-03-14T08:05:17Z


Teks foto, Danlantamal Johanes didampingi Forkopimda Sumut saat diwawancarai 


Ayomedan.com - Medan, Pangkalan Utama Lantamal I Belawan menggelar Press Confrence, Selasa (14/3/2023) pagi, terkait berhasil diamankannya barang haram diduga sabu-sabu seberat 36,756,7 kg dari perairan Lhokseumawe, Aceh Utara hasil kerja sama Tim Intelijen Lantamal I Belawan dan Tim Intelijen F1QR Lanal Lhokseumawe.


Danlantamal  I Belawan, Laksamana Pertama TNI, Johanes Djanarko Wibowo dalam paparannya mengatakan, penangkapan itu berawal dari informasi masyarakat dan laporan intelijen.


"Dalam waktu singkat saya perintahkan Lantamal Loksemawe melakukan penyekatan di pantai. Dengan membentuk tiga tim, yakni pengamanan darat, pengintai dan penyergap," katanya.


Teks foto, 36 bungkus barang bukti sabu-sabu 


Hasilnya, sambung Danlantamal, personil berhasil mengamankan 36 bungkus sabu-sabu yang dikemas dalam bungkusan teh celup asal China, kedalam dua buah karung.


"Barang haram tersebut di bawak oleh boat pancung oleh orang tidak dikenal melalui selat Malaka. Dan orang itu mencampakan sabu-sabu itu ke bibir pantai.  Namun kerena mengetahui ada pengintaian dari kapal patroli, boat pancung berhasil kabur," ujarnya.


Teks foto, 2 orang tersangka kurir dan pemilik sabu-sabu

Setelah barang bukti diduga sabu-sabu kita amankan, lanjut Danlantamal, tahap awal pengembangan pihaknya berhasil mengamankan RE warga Lhoksukon, Aceh Utara.


"Tersangka kami sergap sekitar pukul 18.00 Wib, tanpa melakukan perlawanan," jelasnya.


Untuk pengembangan lanjutan, sambung Danlantamal, pihaknya melakukan kerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumatera Utara.


"Dari hasil kolaborasi tersebut, kami berhasil mengamankan satu orang tersangka lagi berinisial A, yang merupakan kurir atau pemilik barang haram tersebut," tuturnya.


Dihadapan Forkopimda Sumut dan undangan lainnya, Danlantamal Johanes kembali menambahkan, pihak BNN akan terus melakukan penyelidikan lebih mendalam terhadap kasus ini.


"Dimana pada hari ini, setelah kita lakukan pemaparan, pihak BNN langsung melakukan pengujian Laboratorium. Dan ke 36 bukusan tersebut dinyatakan positif sabu-sabu," tuturnya sembari menekankan bahwa TNI Angkatan Laut mendukung penuh upaya pemerintah didalam memerangi peredaran Narkoba.


"Hal ini sesuai arahan dari pimpinan tertinggi TNI AL. Untuk itu, saya dan seluruh personil tidak akan berhenti sampai disini untuk memerangi para agen dan kurir Narkoba sampai kapanpun. Semoga dengan adanya paparan ini, para pengedar barang haram tersebut bisa berhenti beroperasi," harapnya.

(A-Red)