Ayomedan.com - Medan, UMKM merupakan salahsatu pilar penopang perekonomian Sumatera utara (Sumut) yang berwawasan kemandirian dan memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dilihat dari jumlah UMKM yang sangat banyak dan tersebar, serta sifat UMKM yang sangat padat karya mempunyai potensi pertumbuhan kesempatan kerja yang besar dan peningkatan pendapatan. Sehingga tidak dapat dipungkari lagi, bahwa UMKM merupakan sumber pertumbuhan ekonomi baru berkelanjutan di Sumut.
Hal itu disampaikan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Sumut, Doddy Zulverdi saat menyampaikan kata pengantarannya pada kegiatan Karya Kreatif Sumatera Utara (KKSU) 2023 yang digelar di Plaza Medan Fair, Jalan Gatot Subroto Kamis (16/3/2023).
Dalam kegiatan KKSU tahun 2023 yang digelar 16 - 19 Maret 2023 tersebut, Doddy Zulverdi juga menyampaikan beberapa langkah yang telah dilakukan Bank Indonesia (BI), sebagai upaya mengawal tumbuh dan perkembangan UMKM di Sumatera Utara.
"Sebagai bentuk upaya pemulihan ekonomi dan memberikan kesempatan bagi UMKM Potensial Sumatera utara untuk mempromosikan produknya, meningkatan kapasitas produksi dam penjualan, mendorong digitalisasi serta memperluas jalinan relasi dengan pihak lain termasuk pelaksanaan business matching maka dari itulah, Kantor Perwakilan Bank lndonesia Sumatera Utara menyelenggarakan Karya kreatif Sumatera Utara (KKSU ) Tahun 2023,“ ujar Doddy Zulverdi.
Pagelaran KKSU 2023 ini sambungnya, merupakan acara tahunan kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara yang merupakan wujud sinergi dan kolaborasi berbagai pihak dalam meningkatkan edukasi, iterasi dan carareness masyarakat serta stakeolder terkait dalam mendorong kemajuan UMKM khususnya di Sumatera Utara.
“Helatan KKSU ini merupakan bagian dukungan terhadap program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesa (GBBI) dan Gerakan Nasional Bangga Berwisata di Indonesia (GBWI), serta mendukung program Bank Indonesia 45 Juta Merchant QRIS, dengan menampilkan produk-produk unggulan UMKM binaan dan mitra Bank Indonesi," jelasnya.
Untuk KKSU 2023 tahun ini, lanjut Doddy Zulverdi, mengusung tema Ragam Kreasi Budaya dan Persona Kopi Sumatera Utara. Tema ini dipilih sebagai upaya untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara terutama pada sektor kopi. Di tengah perkembangan ekonomi digital, banyak perusahaan murketplure dan startup membantu UMKM memanfaatkan platform e-commerre, teknologi finansial dan pembayaran digital.
"Termasuk di dalamnya, Bank Indonesa menginisiasi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) yang telah diimplementasikan di berbagai sektor," ucapnya.
Menurut Doddy Zulverdi, berbagai hal tersebut membuka peluang bagi UMKM di Sumatera Utara untuk dapat berperan besar di pasar domestik maupun menembus pasar global.
“Kami mengajak seluruh masyarakat, khususnya di Sumatera Utara untuk berpartisipasi dan berkontribusi nyata dengan membeli dan menggunakan produk UMKM dalam negeri. Melalui acara KKSU ini semoga UMKM Sumatera Utara semakin kuat, pulih lebih cepat. bangkit lebih kuat menuju Indonesia Maju," pungkasnya. (A-Red)