Notification

×

Iklan


Iklan




Kabel Listrik Vihara Suranggama Buddhist Center Dicuri, Ketua Permabudhi Sumut Minta Polisi Tangkap Pelakunya

Jumat, 22 Maret 2024 Last Updated 2024-03-22T12:34:32Z



AyoMedan.Com - Medan, Beredarnya video Closed-Circuit Television (CCTV) milik warga tentang aksi seorang pencuri yang diketahui mencuri kabel dan pipa tembaga di Vihara Suranggama Buddhist Center, yang terletak di Jalan Brigjen Zein Hamid Komplek Katamso Square Tahap II, kelurahan Titikuning Kecamatan Medan Johor Kota Medan baru baru ini, membuat heboh.


Dari hasil rekaman video CCTV tersebut, jelas terlihat pelaku seorang pria memakai sebo menuruni peranca besi sambil menenteng goni yang diduga berisi kabel dan pipa tembaga milik Vihara Suranggama Buddhist Center. Selanjutnya, pelaku pencuri tersebut  berjalan cepat menuju arah keluar komplek.


Menurut warga setempat, kejadian sekitar 2 hari yang lalu saat malam hari, namun baru diketahui oleh pemilik nya Jum'at (22/03/2024).


Menurut warga bernama Aseng, kabel dan pipa tembaga yang dicuri pelaku yang terlihat di rekaman CCTV adalah instalasi listrik milik Vihara. "Kan Vihara sedang rehap bang, jadi listrik belum hidup," ucapnya.


Saat ini, sambung Aseng, pemilik Vihara sedang menghitung kerugian dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.




Menanggapi aksi pencurian itu, Ketua Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi) Sumatera Utara, Drs. Wong Chun Sen Tarigan, M.Pd.B menekankan bahwa aksi pencurian dilakukan seorang pria memakai sebo di Vihara Suranggama Buddhist Center sangat keterlaluan.


"Kalau diamati, pelaku pencurian seolah sudah mengenal situasi komplek. Pelaku pencuri seakan sudah mengetahui, kapan komplek tersebut sepi dan terlihat santai saat melakukan aksinya," katanya.


Wong Chun Sen yang juga anggota DPRD Kota Medan asal partai PDI Perjuangan ini berharap, pihak pemilik Vihara segara melaporkan aksi pencurian tersebut, agar pihak kepolisian dapat segera mencari dan menangkap pelakunya.


"Menurut saya, saat ini dikomplek itu seperti harus diaktifkan ronda malam dan memperkuat sistem keamanan komplek," pungkasnya.(A-Red)