AyoMedan.com - Medan. Ketua DPD Gemabudhi Sumatera Utara, yang juga Ketua DPRD Kota Medan, Drs.Wong Chun Sen M.Pd.B, melakukan kegiatan sosial, pada Minggu (30/11/2025) lalu, dengan menyalurkan ratusan paket sembako kepada warga yang terdampak banjir di Jalan Platina Raya, Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli.
Dalam kunjungannya, Wong didampingi tenaga ahli Pimpinan DPRD Medan, Sutrisno Panggaribuan menyerahkan langsung kepada perwakilan warga yan terdampak luapan Sungai Deli pada Kamis (27/11/2025) yang lalu.
Kepada Wong, sejumlah warga mengeluhkan lambannya penanganan pascabanjir, terutama pembersihan lumpur yang mengendap di lingkungan mereka. Selain itu, warga juga mulai mengalami gangguan kesehatan seperti flu, batuk, dan gatal-gatal akibat kondisi rumah yang terendam.
Menanggapi keluhan itu, Wong langsung menghubungi Dinas Kesehatan Kota Medan dan Dinas Pemadam Kebakaran untuk mempercepat pembersihan lingkungan serta memberikan layanan kesehatan bagi warga terdampak.
“Bantuan ini adalah bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat. Setiap informasi dan keluhan warga akan segera kami tindak lanjuti,” kata Wong.
Selanjutnya, Wong juga menyalurkan ratusan paket sembako juga kepada warga di Jalan Rumah Potong Hewan, Kelurahan Mabar. Di lokasi ini, tercatat 154 dari total 540 kepala keluarga terdampak banjir. Meski air sudah surut, banyak warga yang masih kesulitan memenuhi kebutuhan pangan harian.
Perwakilan warga, Ray dan Amson, menyampaikan rasa terima kasih atas kepedulian tersebut.
“Terima kasih atas paket sembako yang telah diberikan kepada kami, Pak,” ucap mereka.
Wong juga mengingatkan masyarakat untuk tetap siaga menghadapi cuaca ekstrem. Berdasarkan informasi BMKG, potensi cuaca dan perubahan iklim dapat memicu banjir rob di beberapa wilayah.
Ia meminta lurah dan camat untuk memperkuat koordinasi dengan OPD terkait agar dampak banjir dapat ditekan semaksimal mungkin.
"Kami mengimbau warga untuk menjaga kebersihan lingkungan, terutama saluran air, guna mencegah terjadinya penyumbatan yang dapat memicu banjir," pungkasnya. (A-Red)
