Notification

×

Iklan


Iklan


Sat Lantas Polres Taput Pastikan Korban Laka Tewaskan Pasutri Ditangani Dengan Baik, Keluarga Ucapkan Terimakasih

Sabtu, 04 Februari 2023 Last Updated 2023-02-04T14:15:12Z


Ayomedan.com - Medan, Sat Lantas Polres Tapanuli Utara (Taput) memastikan kalau korban lakalantas yang mewaskan pasangan suami istri, Daulat Sihombing dan Dohar Br Sitompul (Op. Nisi Margaretha), ditangani dengan baik. 


Hal tersebut ditegaskan Kasatlantas Polres Taput, AKP Dahniel Saragih ketika dikonfirmasi wartawan pada Jum'at (3/2/2023) malam, terkait insiden lakalantas yang sempat viral di media sosial (medsos) tersebut. 


Dahniel yang pernah bertugas di Polres Langkat, Polda Sumatera Utara (Sumut), mengatakan, sejak awal kejadian hingga korban disemayamkan dirumah duka, pihaknya terus memberikan pelayanan dengan baik. 


"Sudah saya bilang, korban lakalantas meninggal, saya akan turun langsung," kata Dahniel via  telepon seluler, sembari mengatakan kalau truk dan pelaku sudah diamankan. 


Diketahui, pasutri korban lakalantas di Jalan Simagumban Pahae, kini sudah disemayamkan di rumah duka Janji Nauli Purba Tua Desa Janji Nauli, Kecamatan Purbatua, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) menunggu proses adat pemakaman. 


Terpisah, keluarga korban laka lantas mengucapkan trimakasih kepada Kasat Lantas Polres Taput yang sudah memberikan pelayanan kepada korban dan keluarga. 


"Keluarga mengucapkan trimakasih banyak kepada bapak Kasat Lantas Polres Taput atas pelayanan dan edukasi kepada keluarga," ucap Dait/Wangi Sihombing. 


Awalnya pihak keluarga mengetahui tewasnya korban dari viralnya kasus lakalantas dimedia sosial dan menyisakan duka mendalam bagi keluarga, apa lagi anak anak korban masih kecil-kecil.


"Namun pihak keluarga sangat menyayangkan, sejauh ini perwakilan dari sopir yang membawa mobil fuso belum ada datang untuk melayat. 
Kami berharap ada perwakilan perusahaan atau keluarga sopir yang datang untuk melayat dan silaturahmi," tutur Daulat. 


Harapan keluarga, agar pihak kepolisian dapat melakukan pekerjaannya yang dapat menjadikan pembelajaran bagi pengendara.


Diberitakan sebelumnya, video berdurasi 6 menit 03 detik tersebut, memperlihatkan pasangan suami istri terkapar di jalan raya bersimbah darah dan tewas seketika. 


Kejadian tabrakan maut di wilayah hukum (Wilkum) Polres Tapanuli Utara (Taput) antara sepeda motor dan Truk Fuso diduga kosong tersebut sontak jadi perhatian warga. 


Terlihat oknum Tentara dan Polisi (dalam video), bersama warga mengangkat kedua korban ke dalam mobil ambulance untuk, dilarikan ke rumah sakit.


Dalam rekaman video terlihat, kedua pasutri terkapar. Yang lelaki di pinggiran jalan, dan yang wanita dibelakang truk. Sedangkan kendaraan (sepeda motor) korban ringsek tepat dibawah ban truk bagian depan. 


Keluarga korban lainnya, H Sihombing kepada media mengaku, kalau insiden menewaskan keluarganya itu harus diusut tuntas. 


"Kita minta kepolisian mengusut kasus tabrakan itu. Itu truk angkut ilegal logging," tegas Sihombing kepada wartawan, Jum'at (3/2/2023). (A-Red)