Notification

×

Iklan


Iklan




BI Pastikan Ketersediaan Uang Layak Edar ke 90 Wilayah '3T' NKRI

Kamis, 29 Februari 2024 Last Updated 2024-02-29T00:24:07Z



AyoMedan.Com - Jakarta, Bank Indonesia (BI) bersikukuh memastikan ketersediaan uang layak edar di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Berkaitan dengan hal ini, BI bersama Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) kembali menyelenggarakan Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) 2024. Kegiatan ini dilakukan di 18 provinsi di Indonesia dengan target jangkauan 90 pulau di wilayah terdepan, terluar dan terpencil (3T). 


Seperti yang diutarakan Deputi Gubernur BI, Doni P Joewono, bahwa Bank Indonesia akan senantiasa memastikan ketersediaan uang rupiah yang berkualitas dan layak edar, guna menjaga kelancaran aktivitas perekonomian dan mendukung momentum pemulihan ekonomi nasional. 


“BI juga akan terus memperkuat koordinasi antar Kementerian/Lembaga (K/L) untuk memastikan uang rupiah layak edar senantiasa tersedia dalam memenuhi kebutuhan masyarakat di seluruh wilayah NKRI,” ucap Doni dalam keterangan resmi kemarin.


Peluncuran ERB 2024, sambung Doni, ditandai dengan pemberangkatan armada Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) dr. Soeharso-990 dari Lantamal XIII, Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara.


Menurut Doni, ada beberapa aspek penguatan ERB 2024 dibandingkan ekspedisi tahun-tahun sebelumnya, seperti penambahan jumlah pulau yang menjadi target tujuan, peningkatan jumlah uang penukaran, penyediaan layanan kesehatan bersama tim medis TNI AL, penyaluran program dedikasi untuk negeri BI, dan kolaborasi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dalam penyaluran Zakat, Infaq dan Sedekah (ZIS). 


“Dengan tantangan pengedaran uang terkait kondisi geografis NKRI yang memiliki ribuan pulau, BI sejak 2012 telah bekerja sama dengan TNI AL untuk mendukung pendistribusian, pengamanan, dan pengawalan uang Rupiah di wilayah 3T NKRI,” jelasnya.


Dari 2012 hingga 2023, telah dilaksanakan 110 kegiatan penukaran kas keliling di 3T dengan jangkauan 565 pulau. Sementara pada 2023 telah dilaksanakan ERB di 17 provinsi dengan jangkauan 85 pulau 3T dengan nilai penukaran uang Rupiah sebesar Rp 131,5 miliar. 


Doni berharap, kerja sama ini dapat memberikan dampak positif dalam upaya memelihara keutuhan dan kedaulatan NKRI, baik dari sisi pertahanan dan militer, maupun kedaulatan ekonomi. 


“Diharapkan juga dapat semakin memperkuat NKRI dalam mencapai Indonesia Maju,” tuturnya. 


Ekspedisi pertama ERB 2024 dengan KRI dr. Soeharso-990 akan berlangsung mulai 23 - 29 Februari 2024, dengan mengunjungi 5 pulau tujuan, yakni 2 pulau di Provinsi Kalimantan Utara yaitu Sebatik dan Bunyu dan 3 pulau di Provinsi Kalimantan Timur yaitu Derawan, Maratua, dan Talisayan.  


Pelepasan perdana ERB 2024 ini, juga dirangkai dengan peresmian Tugu Rupiah Berdaulat di Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan, Minggu (24/02/2024), dengan tujuan untuk menumbuhkan dan memperkuat rasa nasionalisme dan membangun kesadaran pentingnya menjaga kedaulatan NKRI. Tugu ini juga ditujukan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat bahwa rupiah merupakan satu-satunya alat pembayaran yang sah dan wajib digunakan di seluruh wilayah NKRI.
(A-Red)