AyoMedan.com - Medan, Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumatera Utara (Sumut), Saut Boangmanalu menegaskan, agar semua pihak mengawal pemilihan kepala daerah seluruh kabupaten/kota di Sumatera Utara.
Penegasan ini diungkapkan Saut Boangmanalu dalam siaran persnya yang diterima AyoMedan.com, Selasa (27/08/2024).
Menurut Saut, meskipun berada dalam kategori kerawanan sedang, berdasarkan ‘Peluncuran Peta Kerawanan Pemilihan Serentak 2024’ yang diselenggarakan Bawaslu RI, Selasa (26/08/2024) kemarin, Bawaslu Sumut berkomitmen untuk memaksimalkan pengawasan di seluruh kabupaten dan kota di Sumatera Utara.
“Kita tidak boleh lengah sedikit pun, meskipun kerawanan berada pada kategori sedang. Seluruh energi kita persiapkan untuk memastikan kesuksesan Pemilihan Kepala Daerah 2024,” Ucap Saut Boangmanalu dalam kegiatan Peluncuran Peta Kerawanan Pemilihan Serentak 2024, di Bidakara Hotel Jakarta.
Saut kembali menekankan, pentingnya kapasitas dan kapabilitas jajaran Bawaslu, dari tingkat pusat hingga paling bawah, untuk memastikan penyelenggaraan pemilihan kali ini menjadi tolak ukur sukses pengawasan demokrasi di Sumut dan bahkan Indonesia, dengan harapan hasil pengawasan ini dapat menjadi acuan.
“Kami akan terus berupaya dalam pengembangan pencegahan dan pengawasan. Kami harus terus bertumbuh dan berkembang,” ujar mantan anggota Bawaslu Pakpak Bharat 2018-2023 ini.
Menurut Saut, pemilihan serentak kali ini akan menghadapi berbagai tantangan, termasuk netralitas ASN, potensi saling mengadukan, dan kemungkinan gesekan antar pendukung. Bawaslu harus mampu membangun komunikasi dengan semua pihak, termasuk lembaga-lembaga non-pemerintah, untuk mendapatkan dukungan dalam pencegahan, pengawasan, dan penindakan pelanggaran.
“Kemampuan dan kemauan sangat penting dalam mengatasi masalah yang mungkin timbul. Kami terus memperkuat kemampuan Bawaslu Sumut serta jajaran sekretariat supportingnya,” tutur Saut.
Pengawasan Partisipatif
Ditambahkan Saut, bahwa Bawaslu Sumut juga berkomitmen untuk memperkuat pengawasan partisipatif dengan melibatkan berbagai pihak.
"Kami akan merangkul lembaga-lembaga kepemiluan, ormas, pemantau pemilu, media, kampus-kampus, serta tokoh-tokoh yang berpengaruh untuk memastikan pemilihan serentak berjalan sesuai aturan, jujur, adil, dan bersih,” kata Saut.
Bawaslu Sumut berharap, sambung Saut, dengan upaya pengawasan yang maksimal, pencegahan yang efektif, dan keterlibatan semua pihak, Pemilihan Kepala Daerah 2024 di Sumatera Utara dapat berlangsung secara demokratis dan transparan.
"Keberhasilan pemilihan ini diharapkan menjadi contoh baik bagi penyelenggaraan pemilihan di daerah lain di Indonesia," pungkasnya. (A-Red)