Notification

×

Iklan


Iklan



Asim Sahputra : September, Inflasi Tertinggi Sumut di Pematang Siantar 2,45 % dan Terendah di Karo 0,04 %

Rabu, 02 Oktober 2024 Last Updated 2024-10-01T23:23:31Z



AyoMedan.com - Medan, Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Utara mencatat pada September 2024, inflasi year-on-year (y-on-y) di Sumut adalah sebesar 1,40 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,50.


Hal itu diungkapkan Kepala BPS Provinsi Sumatera Utara, Asim Sahputra, yang menyatakan bahwa Inflasi y-on-y tertinggi terjadi di Kota Pematang Siantar sebesar 2,45 persen dengan IHK sebesar 106,83 dan yang terendah terjadi di Kabupaten Karo sebesar 0,04 persen dengan IHK sebesar 105,80.


“Inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks sebagian besar kelompok pengeluaran, yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 1,73 persen,” ucapnya dalam konferensi pers di gedung Kantor BPS Sumut Jalan Asrama (Pondok Kelapa) Medan, Selasa (01/10/2024).


Menurut Asim, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 2,30 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,50 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,20 persen.


“Dan juga kelompok kesehatan sebesar 1,28 persen,kelompok transportasi sebesar 0,53 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,62 persen, kelompok pendidikan sebesar 1,01 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 1,23 persen dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 6,07 persen,” katanya.


Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi, lanjutnya, yaitu kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,07 persen.


“Tingkat deflasi month-to-month (m-to-m) sebesar 0,21 persen dan tingkat inflasi year-to-date (y-to-d) sebesar 0,46 persen,” pungkasnya. (A-Red)