Notification

×

Iklan


Iklan


Pemko Medan Realisasikan Subsidi ke Pengemudi Angkot, Iswar Lubis: BLT Sibonas Hanya Untuk Warga Medan

Selasa, 27 September 2022 Last Updated 2022-09-27T03:32:47Z

teks foto,Kadishub Iswar dan Sekdishub

Ayomedan.com l Medan - Janji Wali Kota Medan Bobby Nasution yang akan menggelontorkan Rp30 miliar untuk subsidi para pengemudi angkutan umum segera terealisasi. Pasalnya Pemko Medan dalam waktu dekat ini akan mencairkan subsidi tersebut melalui Bantuan Langsung Tunai (BLT).

BLT ini akan diberikan kepada para pengemudi becak bermotor (betor), ojek online (ojol) dan angkutan kota (angkot) di awal bulan Oktober 2022. Kebijakan yang diterapkan Bobby Nasution ini demi meringankan beban mereka dari dampak kenaikan harga BBM.

Seperti yang diungkapkan Kadis Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis, bahwa subsidi tersebut diberikan Pemko Medan bagi warga Medan yang berprofesi sebagai pengemudi, baik itu pengemudi betor, ojol maupun angkot. Program subsidi ini diberi nama Sibonas.

“Program penyaluran subsidi ini dinamakan Sibonas (Subsidi betor, ojol dan angkot (sudako). Subsidi yang diberikan ini merupakan bentuk perhatian Pemko Medan kepada masyarakat terdampak kenaikan BBM, terkhusus yang berkegiatan di bidang transportasi," ucapnya.

Ditambahkan Iswar, pada prinsipnya Pemko Medan bukan tidak mempedulikan para supir yang domisilinya di luar Kota Medan. "Hanya saja, karena ini program Pak Wali Kota Medan, maka hanya untuk warga Kota Medan,” jelasnya.

Iswar juga menyebut, saat ini sebanyak 17.200 data penerima bantuan masih dalam tahap verifikasi di kecamatan. Setelah tahap verifikasi selesai, BLT akan dicairkan.

Selain para pengemudi angkutan umum, sambung Iswar, Pemko Medan juga akan memberikan bantuan kepada para penumpang. Bantuan ini  mulai berlaku pada tanggal 1 Oktober 2022, dimana penumpang hanya membayar tarif angkot dengan tarif lama.

“Masyarakat dapat mendownload aplikasi Sibonas melalui android, kemudian mendaftar. Setelah itu, masyarakat bisa menaiki angkot yang sudah ada barcode dan menunjukkan barcode dari aplikasi Sibonas itu. Dengan begitu, masyarakat cukup membayar dengan tarif lama sebesar Rp5.000 per estafetnya,” kata Iswar.

Rencananya, lanjut Iswar, penempelan barcode kepada sekitar 800 armada akan di lakukan langsung oleh Wali Kota Medan, Bobby Nasution, pada Jumat 30 September 2022 di seputaran kawasan lapangan Merdeka.

“Nantinya, masyarakat dapat melihat jika angkotnya sudah ditempel barcode, tandanya angkot tersebut sudah mendapat subsidi dari Pemko Medan sebesar Rp1.500. Jadi, pemerintah akan langsung menyalurkan subsidinya melalui perusahaan angkot masing-masing,” imbuhnya. (A-Red)