AyoMedan.Com - Jakarta, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang dijalankan oleh perempuan memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia.
“UMKM perempuan tidak hanya memberikan kontribusi ekonomi, tetapi juga membentuk dasar yang kokoh untuk mewujudkan perekonomian yang inklusif dan berkelanjutan," kata Meutya Viada Hafid (foto), selaku Ketua Komisi I DPR RI dalam kegiatan seminar yang diselenggarakan oleh Ditjen APTIKA Kementerian Kominfo bekerjasama dengan Komisi I DPR RI
Dalam kegiatan bertajuk “UMKM Perempuan Tangguh dan Kreatif", Jum'at (21/01/2024) lalu.
Meutya Viada Hafid juga menambahkan bahwa, dukungan penuh terhadap UMKM perempuan merupakan investasi dalam pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
“UMKM perempuan memberikan kontribusi nyata dalam mengedepankan kesetaraan gender di bidang ekonomi, membangun jembatan menuju pemberdayaan perempuan secara menyeluruh," ujarnya.
Sementara itu, Founder Qavia Natural Cosmetics, Popy Ayu Afsari juga menyampaikam, menciptakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang tangguh dan berkelanjutan merupakan langkah penting dalam memajukan perempuan secara ekonomi.
“Mendukung UMKM dalam strategi promosi dan pemasaran yang efektif, termasuk penggunaan media sosial dan platform digital untuk meningkatkan visibilitas dan akses pasar juga termasuk sebagai langkah penting yang harus dilakukan oleh UMKM Perempuan," jelasnya.
Saat ini, sambung Popy, platform digital dan media sosial sudah sangat masif dan efektif pada saat ini. "Untuk itu, UMKM yang dilakukan melalui media digital pasti akan berpengaruh pada tingkat penjualan," bilangnya
Sedangkan Mey Umra, selaku Founder Gempita Production juga menerangkan, bahwa perempuan memiliki potensi kreativitas yang besar dalam mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“Perempuan seringkali membawa inovasi baru dalam pengembangan produk UMKM, baik melalui desain, kualitas, atau penggunaan bahan-bahan lokal yang unik," imbuhnya
Sebab, lanjutnya lagi, perempuan dapat menghadirkan pendekatan pemasaran yang kreatif, termasuk strategi branding, penggunaan media sosial, dan penyelenggaraan acara promosi yang menarik.
"Dengan menggali dan mengaplikasikan kreativitas perempuan, UMKM dapat menjadi lebih inovatif, berdaya saing, dan berkelanjutan dalam memajukan ekonomi lokal dan nasional," pungkas Mey.(A-Red)