AyoMedan.com - Medan. Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menerima bantuan 10.000 Geobag dari PT Karxindo Artama untuk membantu penanggulangan banjir di Kota Medan. Bantuan ini diterima Rico Waas secara simbolis di Jalan Sumber Amal, Kelurahan Harjosari II, Kecamatan Medan Amplas, tepatnya di pinggiran sungai Sei Batuan, Rabu (24/12/2025)
Geobag ini nantinya akan ditempatkan di pinggiran berapa sungai, termasuk sungai Sei Batuan, sungai Belawan, dan sungai Deli untuk dijadikan sebagai benteng pengendalian erosi sungai serta untuk penanggulangan status tanggap darurat bencana alam banjir dan longsor di Kota Medan.
Rico Waas menyatakan, bahwa sumbangan Geobag ini sangat bermanfaat untuk membantu Pemko Medan dalam mengatasi permasalahan banjir di Kota Medan.
"Beberapa waktu yang lalu, banjir besar melanda kota Medan, termasuk disini juga terjadi banjir karena luapan Sungai Sei Batuan. Atas musibah banjir tersebut, kami berencana akan melakukan normalisasi sungai tersebut, dan sumbangan Geobag ini sangat pas untuk digunakan sebagai benteng semi natural," ujarnya.
Menurut Rico Waas, di wilayah Sungai Sei Batuan ini banjir terjadi hingga 4 kali, luapan sungai membuat warga mengungsi ke masjid. Ini diakibatkan adanya penyempitan di sungai , yang depannya 6 meter, lalu ke 4 meter hingga kini 2,5 meter.
"Jadi dengan normalisasi, sungai Sei Batuan mau kita lebarkan kembali menjadi 4,5 meter,” Jelas Rico Waas didampingi Asisten Ekbang, Citra Effendi Capah, dan Plt Kadis SDABMBK, Gibson.
Rico Waas menyebut, pemerintah terus menunjukkan keseriusan dalam menangani persoalan banjir agar tidak kembali terulang dan merugikan masyarakat. Oleh karena itu Geobag akan ditempatkan di beberapa lokasi di Sungai Sei Batuan, termasuk di lokasi yang berliku, untuk mereduksi debit air jika naik.
"Penempatan Geobag dilakukan sepanjang kurang lebih satu kilometer. Langkah ini diharapkan mampu mereduksi debit air saat terjadi hujan dengan intensitas tinggi maupun kenaikan permukaan air secara mendadak," ucapnya.
Sebelumnya, Direktur PT Karxindo Artama, Andi Aulia, menyatakan bahwa perusahaan yang bergerak di bidang bencana banjir ini termotivasi untuk membantu Kota Medan mengatasi permasalahan banjir sementara. Apalagi dirinya pernah kuliah di Medan dan keluarga juga banyak tinggal di kota ini.
"Geobag ini dapat membantu dalam penanggulangan banjir sementara. Jadi Geobag ini dapat menjadi solusi atas musibah banjir yang dikarenakan tingginya air sudah melewati pemukiman warga", jelasnya.
Selanjutnya, Rico Waas bersama Direktur PT Karxindo, Artama melihat papan informasi titik yang akan dipasang Geobag di sepanjang sungai Sei Batuan. Selain itu Rico Waas juga melihat langsung proses pemasangan Geobag di pinggiran sungai. (A-Red)